PESANKU.CO.ID, BUTON TENGAH -- Sebanyak 100 nelayan di Buton Tengah (Buteng) mengikuti pendidikan dan pelatihan diklat pemberdayaan masyarakat yang diselenggarakan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Barombong Kota Makassar.
Program diklat Basic Safety Training Kapal Layar Motor (BST KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 60 Mil angkatan IV merupakan kerja sama Dinas Perhubungan Buton Tengah dan KSOP Kelas II Kota Baubau.
Kegiatan yang digelar di Gedung Lakudo, Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah, dilaksanakan dari tanggal 21 sampai 26 Maret 2022.
Nelayan di Buton Tengah Ikuti Diklat Pemberdayaan Masyarakat
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Buteng, La Ode Darmawan Hibali mengatakan, kegiatan diklat pemberdayaan masyarakat Poltekpel Barombong bertujuan memberikan keterampilan pengetahuan kepada nelayan. Selain itu, kegiatan ini juga akan diberikan sertifikat sebagai peluang mencari pekerjaan.
"Diklat ini sangatlah bermanfaat. Sebab, selain mendapatkan ilmu sebagai nelayan tentang keselamatan dan keamanan, mereka juga akan mendapatkan sertifikat sebagai syarat yang dibutuhkan mendapatkan pekerjaan sebagai ABK kapal ataupun kapal ikan untuk digunakan sebagai izin berlayar," kata Darmawan.
"Harapan kami kegiatan ini terus berlanjut. Sehingga para nelayan di Buteng mendapatkan keahlian untuk digunakan untuk mempermudah mencari pekerjaan," harapnya.
Sementara itu, salah satu pemateri Poltekpel Barombong, Fathul Hasan Galib, S. I. Pust mengatakan, kegiatan diklat pemberdayaan masyarakat ini merupakan instruksi langsung dari Presiden Republik Indonesia yang dilaksanakan secara nasional.
kata dia, Poltekpel Barombong yang berada dibawah BPSDM Perhubungan dapat ikut serta secara aktif mendidik masyarakat guna peningkatan kesejahteraan ekonomi.
"Dengan diadakannya diklat ini para nelayan mendapatkan sertifikat Basic Safety Training (BST) Kapal Layar Motor dan Surat Keterangan Kecakapan 60 MILL secara gratis," ujar dia.
Dia menambahkan, kegiatan pemberdayaan masyarakat Poltekpel Barombong kepada para nelayan, sebagai wujud program pengabdian kepada masyarakat.
"Terselenggaranya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat buton tengah serta memberikan kemudahan bagi para nelayan untuk berlayar mencari nafkah mereka untuk keluarga, dengan adanya sertifikat mereka. Nantinya, nelayan tidak waswas untuk berlayar karena mereka memiliki sertifikat " pungkasnya. (Ahmad Subarjo)