PESANKU.CO.ID, SOPPENG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkan) Soppeng mulai memberikan lampu hijau untuk membuka kembali sistem pembelajaran tatap muka tingkat sekolah dasar (SD) di daerah itu.
Wacana tersebut mengemuka seiring adanya permohonan beberapa sekolah dalam wilayah Kabupaten Soppeng, yang bermaksud mengadakan tatap muka secara langsung disekolah masing-masing.
Pertimbangannya, selain karena faktor ketidak tersediaan jaringan internet untuk melakukan sistem pelajaran secara daring, sekolah yang diusulkan juga masih termasuk wilayah kategori zona aman untuk membuka sekolah.
Namun begitu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng, Azis Achmad mengatakan sekolah yang diproritaskan untuk dibuka kembali adalah sekolah yang berada di pegunungan, tidak memiliki kasus Covid-19 dan jumlah siswa hanya sedikit.
"Hanya sekolah yang berada di pegunungan dan memiliki siswa sedikit yang di prioritaskan," kata Azis saat ditemui di ruangannya, Kamis (15/10/2020).
Sejauh ini kata dia, ada 16 sekolah yang sudah bermohon melakukan sistem pembelajaran tatap muka, dan kemungkinan akan bertambah.
"Untuk dimulainya pembelajaran tatap muka, secepatnya akan dilaksanakan. Ini sisa menemui Pak Sekda bertanda tangan hari ini. Insya Allah kalau bukan minggu ini, bisa jadi Senin mendatang sudah dimulai," jelasnya.
Sebelumnya, Sekda Soppeng, HA Tenri Sessu telah meminta agar Dinas Kesehatan melakukan pengawasan ke sekolah yang akan di buka. Sementara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dianjurkan membuat fakta integritas bagi siswa, guru dan kepala sekolah.
"Kita buka dengan catatan Dinas Pendidikan harus melakukan standar nasional. Apa yang dilakukan siswa dan guru-guru agar dibuatkan fakta integritas. Sedangkan untuk Dinas Kesehatan harus memantau perkembangan sekolah yang akan di buka," ungkapnya.
Dia menambahkan, bahwa sekolah nanti akan di buka secara bertahap mulai dari pinggiran hingga sekolah-sekolah yang berada di Kota Soppeng.
"Untuk sementara 16 dulu, seminggu kedepannya jika aman, kita akan buka lagi sampai sekolah di buka semua," ungkapnya.
Namun kata dia, hal ini akan dilaporkan ke Tim Gugus tugas pengendalian Covid-19 dan Forkopimda terlebih dahulu.
"Kami akan melaporkan ini ke Tim Gugus dan Forkopimda dulu. Insya Allah dekat ini sekolah akan di buka kembali dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," tutupnya.(adv)